Minuman Minat Khusus–Kopi Arang
Kalau kamu juga pecinta kopi, biasanya suka minum kopi jenis apa? Latte, cappuccino, atau es Amerika? Jika Anda jalan-jalan ke Indonesia dan beruntung, Anda mungkin akan menemukan menu kopi arang. Alasan mengapa disebut kopi arang adalah karena toko tersebut benar-benar melemparkan sepotong arang panas ke dalam kopi.
Menurut laporan situs American Oddity Central, kopi jenis ini konon ditemukan oleh pemilik kedai kopi lokal pada tahun 1960-an untuk pengkondisian saluran cerna. Saat itu pemiliknya membuat kopi seperti biasa. Saya mengambil sepotong arang panas dan memasukkannya ke dalam kopi. Setelah mencicipinya, saya menemukan bahwa arang justru memberikan rasa yang unik pada kopi. Perlahan, kopi ini menjadi terkenal secara lokal. Apa bagusnya kopi arang? Peneliti terkait menganalisis kopi arang dan menemukan bahwa arang menyerap sebagian kafein dan menetralkan keasaman tertentu. Arang panas juga membakar sebagian gula dalam kopi, menjadikan kopi arang unik. Mereka yang menyukai rasa kopi full-body tidak boleh melewatkannya.
Wisatawan asal Australia diberi kesempatan mencicipi kopi sangrai arang selama berwisata ke Yogyakarta. Dia menggambarkan kopi panggang arang sebagai bir dengan bahan-bahan ajaib. “Tiuplah abu yang lepas dan sentuh karbon panas dengan bibir Anda. Saat kopi sutra masuk ke mulut Anda, Anda akan merasakan pengalaman menikmati bir hitam Jerman. Karbon bagian atas memiliki rasa yang kuat dan berubah menjadi karamel dalam sekejap.”
Indonesia kaya akan sumber daya hutan, dengan banyak tumbuh pohon bakau dan kelapa. Sebagai salah satu negara utama yang memproduksi dan mengekspor arang, industri arang terkait juga relatif berkembang. Indonesia tidak hanya menggunakan arang untuk barbekyu dan pemanas tetapi juga menggunakan produk arang dalam makanan sehari-harinya. Arang bahkan bisa dilihat pada kopi. Oleh karena itu, mesin pengolah arang komersil sudah sangat banyak ditemui di Indonesia. Berbagai jenis mesin arang baru seperti mesin arang hookah, Dan tungku arang, diperkenalkan ke Indonesia untuk meningkatkan efisiensi produksi arang.